Rabu, 08 September 2010

TELADAN

*KEHIDUPAN KELUARGA SAYYIDAH FATIMAH BINTI ROSULILLAH SAW*
Sayyidah fatimah putri nabi muhammad saw, istri sahabat sayyidina ali bin abi tholib merupakan wanita yg sangat mulia, wanita yg patut di jadikan teladan bagi para wanita ibu2 rumah tangga di dlm kesabarannya dan tidak menuntut kepada sang suami yg mulia menghadapi kondisi keluarganya yg sangat sederhana, di ceritakan suatu hari suami yg di cintainya berkata kepada dia: wahai istriku tercinta ! Demi Allah sungguh aku telah menimba air dan menyiram kebun kita sampai dadaku terasa sakit, aku dengar Allah swt memberi budak tahanan perang kepada Abahmu (Rosulullah) pergilah ke abahmu mintalah kepada beliau satu budak utk kita jadikan pembantu, sayyidah fatimah berkata: demi Allah aku sungguh telah menggiling tepung sampai kedua tanganku bengkak, maka aku pergi menemui Nabi SAW, Nabi SAW berkata setelah melihat kedatanganku : wahai putriku! Kamu datang utk apa? Aku berkata :aku dtg hanya ingin mengucapkan salam kepadaMU, aku malu meminta kepada Rasulullah, lantas aku kembali ke rumah, sayyidina ali bertanya: sudahkah kamu meminta kepada Nabi? Aku berkata: aku malu minta kepada beliau. Maka berangkatlah kita berdua ke Rosulilah saw, berkata sayyidina ali: wahai Rosulillah ! Sungguh aku telah menimba air dan menyiram kebunku sampai dadaku terasa sakit, sayyidah fatimah berkata: aku menggiling tepung sampai tanganku bengkak, Rosulullah SAW menjawab: demi Allah..aku tidak akan memberi kalian pembantu sedangkan aku membiarkan ahlus suffah( para sahabat yg hidupnya di emperan masjid nabawi utk mencari ilmu dari Rosulullah)kelaparan karena aku tidak mempunyai uang utk membiayai hidup mereka, sesungguhnya budak2 itu aku jual utk membiayai mereka.
Maka pulanglah sayyidah fatimah bersama suaminya tercinta, ternyata Rosulullah SAW menyusul mereka berdua ke rumahnya, ketika Rosulullah SAW masuk mereka berdua lg istirahat di kamar dlm keadaan memakai selimut yg pendek, ketika kepala mereka berdua di tutup dg selimut itu kedua kakinya keliatan, kalau sebaliknya yg keliatan kepalanya saking pendeknya, setelah tau ada Rosulullah masuk maka mereka berdua kaget dan melompat duduk, Rosulullah berkata: tetaplah kalian berdua ! Lantas Rosulullah berkata: apakah kalian berdua mau saya kasih tau sesuatu yg lebih baik dari pada yg kalian berdua minta tadi? Kami berdua menjawab: ya Mau. Rosulullah Saw berkata: beberapa kalimat yg ajarkan jibril kepadaku : bacalah subhanallah 10 kali, 10 kali alhamdulillah, 10 kali Allahu Akbar setiap selesai sholat, dan ketika kalian berdua akan tidur bacalah subhanallah 33 kali, alhamdulillah 33kali, allahu akbar 34kali.
IBROH ATAU HIKMAH YG BISA KITA PETIK DARI CERITA DI ATAS :
1, doa supaya kita tidak merasa cepat capek ketika melakukan pekerjaan.
2, keharmonisan sebuah keluarga tidak bs kita liat dari sisi kehidupan yg kaya.
3. Adanya saling pengertian antara suami istri dlm tugas masing2 di suatu keluarga, karena suami istri itu saling melengkapi.
4. Kesabaran sayyidah fatimah dan sifat rendah hati beliau wlpn beliau putri seorang nabi tanpa memandang nasab keturunan beliau.
4. Kepentingan umum dan mendesak itu lbh di utamakan daripada kepentingan pribadi yg masih bs di atasi, Rosulullah lbh mementingkan ahlus suffah daripada kepentingan darah daging beliau sendiri.

ADA APA DI BULAN SYA'BAN ?

*ADA APA DI BULAN SYA'BAN INI???*
Prof.doktor sayyid muhammad alawi al-maliky di kitab madza fi sya'ban menuturkan beberapa peristiwa yg terjadi di bulan mubarok ini, di antaranya:
1. PERISTIWA PEMINDAHAN QIBLAT SHOLAT KAUM MUSLIMIN.
Kaum muslimin selama 17bulan 3hari sholat menghadap ke baitul maqdis(mesjid aqso) setelah beberapa bulan Rosulullah saw hijrah ke medinah tepatnya hari selasa tgl 15 sya'ban, turunlah wahyu perintah dari Allah utk menghadap ke ka'bah.
2.LAPORAN CATATAN AMAL2 MANUSIA KEPADA ALLAH SWT.
Pada bulan ini ada sebuah peristiwa yg membuat kita sadar ketika mengingatnya bahwa kita hidup di dunia ini smw sikap,prilaku kita tercatat di sisi Allah swt dan akan di mintai pertanggung jawaban kelak di akherat, peristiwa itu adalah para malaikat melaporkan catatan amalan2 manusia selama 1thn kepada Allah swt.
3.PERISTIWA PENETAPAN UMUR MANUSIA.
Pada bulan ini Allah swt menetapkan atau menentukan siapa saja yg akan di cabut nyawanya pada tahun ini, peristiwa di atas mendorong kita utk meningkatkan amalan2 kita dunia ini sebagai bekal ke akherat kelak sehingga kapanpun nyawa kita di cabut kita siap.
4.PERISTIWA TURUNNYA AYAT PERINTAH MEMBACA SHOLAWAT ATAS NABI MUHAMMAD SAW.
Termasuk salah satu nama dari bulan sya'ban bulan sholawat, sbb di bulan inilah turun ayat 56 surat al-ahzab yg memerintahkan kita membaca sholawat kepada nabi kita, sungguh agung perintah ini..! Peristiwa ini mengingatkan kita akan nikmat yg besar dari Allah yaitu kita di jadikan sebagai umat nabi muhammad saw, cb kita fikir sejenak..dg MEMBACA SHOLAWAT KEPADA NABI KITA saja dosa2 kita akan di ampuni oleh Allah swt, betapa agungnya derajat nabi kita di sisi Allah.!
5.PERISTIWA MALAM NISFU SYA'BAN(TGL 15 SYA'BAN)
Di bulan sya'ban ini ada suatu malam yg agung, penuh berkah, malam yg mana Allah swt menurunkan rahmat dan ampunannya kepada hambanya, malam itu adalah malam nisfu sya'ban tgl 15 sya'ban,malam yg mana Rosulullah saw memperlama sujud beliau sampai sayyidah Aisyah Mengira beliau wafat, Allah swt akan mengampuni dosa2 hambanya yg meminta Ampunannya di malam ini dan menurunkan rahmatNYA kpd hambanNYA yg memohonnya KECUALI KEPADA ORANG YG MENYEKUTUKAN ALLAH DAN ORANG2 YG SALING BERMUSUHAN, Maka dari sini marilah kita saling memaafkan dari sekarang, hilangkan rasa permusuhan dlm hati kita, sehingga kita mendapat ampunan dan rahmatNYA nanti di malam nisfu sya'ban...amin ya mujibas sailin..

Senin, 14 Juni 2010

BULAN RAJAB

Bulan Rajab merupakan bulan yg agung, ibadah2 yg dilaksanakan dlm bulan rajab pahalanya besar, khususnya puasa, istigfar, taubat dari perbuatan dosa2, malam pertama dari bulan rajab termasuk salah satu malam yg mustajabah seperti yg di riwayatkan oleh imam suyuti di kitab al-jami' al-kabir: Rosulullah saw bersabda: 5 malam yg doa tidak di tolak :malam pertama di bulan rajab, malam nisfu sya'ban(malam 15 sya'ban), malam jum'ah, malam hari raya idul fitri, malam hari raya idul adha.
Di bulan ini jg terjadi peristiwa besar dlm sejarah islam, yaitu isra' mi'raj menurut riwayat yg masyhur .
Bulan rajab termasuk dari salah satu ashurul hurum( bulan2 yg sangat di mulyakan oleh Allah) 3 bulan berturut-turut: dzul qo'dah, dzul hijjah, muharrom. 1 bulan sendiri: rajab. 4 bulan ini pada awal2 islam di haramkan berperang guna menghormati bulan2 ini, kemudian di naskh..tetapi kemulyaan dan keagungan bulan2 ini tetap dg di gandakan pahala2 ibadah dan dosa2 maksiat yg di lakukan dlm bulan2 ini.
Salah satu dari nama2 bulan rajab syahrullah al-ashob: bulan yg dimana rahmat dan ampunan Allah di curahkan pd org2 yg bertaubat dlm bulan ini. Para ulama menamakan bulan rajab ini dg Bulan istigfar ( ampunan).
Rasulullah saw ketika memasuki bulan rajab selalu berdoa: Allahumma baarik lana fi rajab wa sya'ban, wa ballignaa romadlona (ya Allah berkahilah kami dlm bulan rajab dan sya'ban, dan sampaikanlah kami pd bulan Romadlon).

Selasa, 18 Mei 2010

BUKTI KEOTENTIKAN AL_HADIST

BUKTI KEOTENTIKAN AL-HADIST

Tulisan ini sebenarnya hasil dari rangkuman jawaban dari soal yg ditanyakan oleh teman saya untuk menjawab kerancuan2 yg di pakai para orientalis menyerang dan mempertanyakan kesahihan hadist2(sunnah) " yg mana sunnah itu merupakan dalil kedua setelah al-quran dlm syareat agama islam" itu terjamin, padahal antara Rosul dan para perawi2 hadist tsb terpaut 200tahun.
utk menjawab kerancuan2 diatas saya nukilkan rangkuman dari sebuah kitab karangan DR.musthofa assiba'iy berjudul: assunnah wa makanatuha fittasyri' al-islamy:
A.Penjagaan Allah atas hadist2 Rosul
Dlm alquran Allah berfirman di surat al-hijr ayat9, mendefinisikan lafadz (adzzikr)di ayat di atas dg alquran saja adalah suatu kesalah kaprahan, yg menimbulkan pemahaman bahwa Allah hanya melindungi keotentikan alquran saja, padahal arti (adzikr) diatas itu lbh luas atau umum drpd alquran yaitu menjaga keotentikan semua ajaran agama yg di bw oleh Rosulullah termasuk di dlmnya hadist2 Rosul,
dalil/bukti yg menunjukkan keluasan arti adzikr itu bs dilihat pd firman Allah di surat an-nahl ayat43.lafadz adzikr di ayat tsb bermakna: para ulama yg mengerti syareat2 dan ajaran Allah.
dan yg tak bisa di ragukan lg dg melihat kedua ayat diatas, maka sebagaimana Allah menjaga alquran, Allah pun menjamin penjagaan al- hadist, dg cara mempersiapkan para ulama ahli hadist yg menghafal hadist2 tsb sebagaimana para ulamapun menghafalkan alquran, meriwayatkan hafalan hadist tsb kepada perawi lain, seperti halnya periwayatan Alquran diantara para perawi alquran, mereka mempelajari dan meneliti kesahihan dan kedhaifan hadist yg mereka terima,
begitu jg harus kita ketahui peranan hadist2 Rosul sebagai keterangan dan penjelasan kata2 global yg ada di dlm Alquran spt sholat, zakat, haji, yg membuktikan bahwa hadist2 rosul di jaga jg keotentikannya.
B. jawaban dari kritik terhadap jalur transimisi(periwayatan) hadist
setelah memahami arti "adz Dzikr" diatas dan keyakinan kita bahwa assunnah atau hadist Rosul itu dijaga keotentikannya sprt halnya Alquran, perlu kita ketahui cara penjagaan Allah melalui para ulama bagaimana cara mereka meriwayatkan hadist, bg orang yg membaca dan mempelajari ilmu hadist akan mengetahui perhatian dan kesungguhan para ulama ahli hadist dlm menjaga keotentikan sebuah hadist yg melahirkan berbagai syarat keshohihan sebuah hadist sprt syarat2 yg di gunakan oleh imam bukhori dan imam muslim di kitab shohih mereka berdua, diantara syarat2 tsb perawi itu harus tsiqoh( terpercaya) yg mana itu mengetahui perawi itu tsiqoh atau tidak itu hrs melewati seleksi yg sangat ketat, ini bisa di liat di ilmu al jarhu wa ta'dil, dr sini tidak ada ruang pun bg perawi yg lemah, pembohong( tidak stiqoh) utk di terima hadistnya.di antara syaratnya lg perawi itu harus adil, tdk pernah melakukan maksiat dosa2 besar maupun dosa2 kecil yg terus menerus di lakukan.demikian syaratnya perawi itu harus bs di buktikan hafalannya, tulisannya,
selain itu dg mengatakan "200 tahun" 0rientalis itu menunjukkan ketololannya sendiri, bagaimana tdk, sedangkan Rosulullah bersabda bahwa masa2 terbaik adalah masa para shohabat kemudian tabiin dan tabiin tabiin, jaminan Rosul itu benar2 terbukti nyata adanya, bukankah " 200 tahun " itu masih termasuk dlm kurun terbaik??